Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sito Pons Mengaku Gagal Ganti Posisi Suzuki pada MotoGP

By Delia Mustikasari - Senin, 9 Januari 2023 | 17:45 WIB
CEO Tim Pons, Sito Pons
CRASH.NET
CEO Tim Pons, Sito Pons

BOLASPORT.COM - CEO Tim Pons, Sito Pons, mengakui bahwa dia telah melakukan diskusi dengan CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta terkait kembalinya tim asuhannya, Tim Pons ke MotoGP.

Sito Pons, yang baru-baru ini menghindari hukuman penjara 24 tahun dan denda 12 juta euro (sekitar Rp199 miliar) karena masalah terkait pajak, telah berdiskusi dengan MotoGP sejak 2013 mengenai rencana comeback ke MotoGP.

Tim satelit terakhir yang dijalankan oleh Pons selama musim 2005 adalah ketika Alex Barros dan Troy Bayliss berkompetisi untuk tim Camel Honda.

Baca Juga: Punya Gaya Anti-mainstream, Jagoan Ini Jadi Satu-satunya Petarung yang Bisa Redam Islam Makhachev

Pons kembali ke balapan Grand Prix sebagai pemilik tim pada 2009, tetapi ini adalah bagian dari kejuaraan 250cc.

Kembali ke MotoGP tetap tidak berhasil bagi mantan pembalap Spanyol itu dengan tawaran terbaru untuk memasuki kelas utama sebagai pengganti Suzuki.

Hal tersebut menyusul pengumuman mundurnya Suzuki berkompetisi pada balapan kelas premier mulai musim 2023.

Namun, Dorna tetap bersikeras kepada tim pabrikan yang menggantikan Suzuki dan bukan tim satelit baru. Itulah sebabnya upaya terbaru Pons gagal.

"Kami telah banyak berdiskusi tentang MotoGP dengan CEO Dorna Carmelo Ezpeleta," kata Pons kepada Speedweek.

"Kami secara resmi bertanya apakah kami bisa kembali ke kelas MotoGP dengan Tim Pons."

"Tetapi, Carmelo telah menjelaskan kepada saya bahwa dia menginginkan tim pabrikan dan tidak merekrut tim satelit tambahan saat ini," ucap Pons dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Itu adalah jawaban yang jelas. Kami telah bertanya kepadanya selama bertahun-tahun apakah kami bisa mendapatkan slot MotoGP. Pernah ada peluang, tetapi kami melewatkannya karena tidak ada pabrik yang mau memberi kami motor."

"Ketika Suzuki mengumumkan penarikannya pada Mei 2022, Pons mengaku kembali berbicara dengan Ezpeleta.

"Kami memiliki sumber daya, kami memiliki pengalaman. Tetapi, sayangnya tidak ada. Tidak ada tempat bagi tim milik pribadi," ujar Pons.

Jika Yamaha berhasil menyelesaikan pengembalian ke empat motor pada  2024, yang berarti membentuk kembali tim satelit, kemungkinan mereka mengambil alih salah satu tim yang sudah ada di grid.

Kondisi ini membuat peluang Pons kembali ke MotoGP kembali tipis.

Baca Juga: Petenis Putri Indonesia, Aldia Sutjiadi, Juarai ASB Classic di Selandia Baru

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net
REKOMENDASI HARI INI

Man United Kena Bantai Spurs, Legenda Setan Merah Sampai Jijik dan Labeli Penampilan Terburuk Ten Hag

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Persebaya
6
16
2
Borneo FC
6
14
3
Bali United
7
14
4
Persib Bandung
6
12
5
PSM Makassar
6
11
6
Persik
6
11
7
Persita
6
10
8
Arema FC
7
9
9
Malut United
7
9
10
Persija Jakarta
6
8
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X