Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Open 2023 - Respons Rexy Mainaky Usai Andalannya Ramai-ramai Ambyar pada Babak Awal

By Wahid Fahrur Annas - Jumat, 13 Januari 2023 | 18:45 WIB
Pelatih bulutangkis ganda putra Malaysia, Rexy Mainaky, saat ditemui awak media di Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih bulutangkis ganda putra Malaysia, Rexy Mainaky, saat ditemui awak media di Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Direktur Kepelatihan Ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) Rexy Mainaky, memberikan kritik keras kepada andalannya yang gagal memberikan performa terbaik pada Malaysia Open 2023.

Rasa kecewa tengah menyelimuti Rexy Mainaky setelah para pemain andalannya berguguran pada babak-babak awal Malaysia Open 2023.

Nama-nama tenar seperti ganda putri terbaik Negeri Jiran, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan harus tersingkir sejak babak pertama.

Catatan kurang memuaskan kian terlihat tatkala menilik dari hasil nomor ganda putra.

Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani juga gugur pada babak pertama, diikuti senior mereka Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Langkah pasangan juara dunia 2022 itu hanya mampu bertahan hingga babak kedua saja.

Tak ayal, catatan minor tersebut membuat Rexy kecewa dan merasa pasukannya tak mampu menunjukkan sikap profesional sebagai atlet.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2023 - Anthony Buntu Hadapi Keuletan Pemain Jepang

Pria berusia 54 tahun itu membantah alasan kekalahan anak asuhnya yang bermain buruk lantaran berada di bawah tekanan pendukung sendiri.

Di sisi lain, dia juga menuntut agar mereka membuktikan kemampuan masing-masing dan berjuang keras untuk menunjukan kualitasnya sebagai pemain yang kini kompak berada di peringkat 10 besar dunia.

"Mereka (pemain tim nasional Malaysia) harus memahami bahwa perayaan Natal dan tahun baru sudah berakhir dan Santa Claus yang ingin memberikan hadiah kepada mereka sudah tiada," kata Rexy.

"Jadi mereka harus kembali fokus pada pekerjaan yang serius. Tidak ada lagi liburan," ucap Rexy sebagaimana yang dikutip BolaSport.com dari Bernama.

Peraih medali emas Olimpiade 1996 itu kemudian membandingkan para pemain dari Indonesia, Jepang, dan Korea yang tak terbebani dengan tampil di tanah sendiri.

Pelatih kelahiran Ternate itu menyebut para wakil Malaysia tak bisa membuat alasan buruknya performa karena tekanan dari publik sendiri.

"Alasan seperti tekanan bermain di negara sendiri tidak bisa dimanfaatkan oleh pemain kelas dunia seperti mereka," ucap Rexy menjelaskan.

"Lihatlah ganda Indonesia, Jepang, korea selatan yang mampu menampilkan yang terbaik di negaranya sendiri," ujarnya.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Apriyani/Fadia Tembus 5 Besar Ranking Dunia Usai Capai Semifinal

Dia juga menyoroti performa Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang banyak melakukan kesalahan sendiri.

"Mereka (Aaron Chia/Soh Wooi Yik) bermain seperti tidak punya semangat, selalu menunggu lawan melakukan kesalahan," kata Rexy.

"Tapi setidaknya kita lihat Pearly Tan/Thinaah Muralitharan berusaha memberikan tekanan," ujarnya.

Chia/Soh sendiri mengakui kesalahannya dan bertanggung jawab atas kekalahan tersebut, dan mereka harus siap menghadapi tantangan kuat dari pasangan-pasangan papan atas di turnamen berikutnya.

Mereka mengaku tak bisa keluar dari tekanan dengan bermain di depan penggemarnya.

Mereka ditumbangkan ganda putra China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, dua gim langsung lewat skor 10-21, 21-23.

"Pada game pertama, kami terlalu banyak melakukan unforced error yang membuat lawan kami unggul besar," Aaron Chia dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

"Dan sekali lagi di game kedua kami kehilangan keunggulan besar kami karena kesalahan-kesalahan ini."

"Yu Chen, seperti yang kita ketahui, adalah pemain yang sangat solid. Bahkan dengan mantan rekannya, Li Jun Hui, kami tidak pernah mengalahkan mereka."

"Tentu saja, ada sedikit tekanan bermain di kandang di depan pendukung tuan rumah kami, tetapi kami tidak dapat menggunakan itu sebagai alasan. Kami harus bertanggung jawab.

"Kami akan menghadapi pasangan-pasangan top ini di sebagian besar turnamen," ujarnya.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2023 - Pemenang Medali Olimpiade Jadi Korban, Apriyani/Fadia Kalahkan Unggulan Lagi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Bernama.com, NST.com.my
REKOMENDASI HARI INI

Nyoblos Dulu! Jadwal Kumpul Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024 Diundur

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136