Figur-figur muda itu, seperti Kaesang Pangarep (Persis Solo), Raffi Ahmad (RANS Nusantara FC), Atta Halilintar (FC Bekasi City).
"Terima kasih atas kepercayaannya, tapi hari ini tugasnya memastikan apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan," tutur Erick Thohir.
"Ayo kita mulai kerja dan kita lihat tanggal 16 Februari (KLB)," ujar pria kelahiran Jakarta tersebut.
Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Pengakuan Ganda Campuran Nomor Satu Dunia, Smes Dejan Mematikan
Dalam sesi tanya jawab, Erick justru meminta pendapat para awak media tentang pengelolaan sepak bola nasional selama ini.
Bagi Erick, awak media merupakan aspek penting lantaran selalu mengawal proses perkembangan sepak bola Indonesia.
"Apa menurut teman-teman media, tidak serius, jadi bongkar-bongkar untuk perbaikan masa depan sepak bola nasional," ucap pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
Baca Juga: Park Hang-seo Pastikan Belum Menyerah Kejar Juara Piala AFF 2022
"Kita harus memastikan ke depan jangan ada tangan-tangan kotor di sepak bola Indonesia, kita harus perbaiki ini," ucapnya.
Erick Thohir bukan lah sosok yang baru dalam bidang sepak bola.
Dia pernah menjabat sebagai Presiden Inter Milan pada 2013.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar