BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra nomor satu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, sukses mempersembahkan gelar pertama untuk Indonesia pada tahun 2023.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil menjadi juara pada Malaysia Open 2023.
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (15/1/2023) Fajar/Rian mengalahkan wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang, lewat skor 21-18, 18-21, 21-13.
Pemenang medali perak Asian Games 2018 itu memulai laga dengan cukup percaya diri hingga lebih dulu memenangkan gim kesatu.
Pada gim kedua, Fajar/Rian sebenarnya mendapatkan momentum untuk mengakhiri laga lebih cepat setelah memimpin dua angka pada interval.
Namun, Fajar/Rian kehilangan fokus pada poin-poin kritis hingga lawan lebih dahulu membuka keunggulan dari skor sama kuat 17-17.
Fajar/Rian tak ingin kalah begitu saja. Kekalahan tipis pada gim kedua mendorong mereka untuk tampil lebih baik pada gim penentuan.
"Di game kedua kita kalah, tapi kita gak mau menyerah begitu saja, kita mau mencoba terus untuk memberikan yang terbaik," kata Rian kepada Tim Humas dan Media PBSI.
Pada gim pamungkas Fajar/Rian sebenarnya kembali mendapatkan perlawanan yang cukup alot dari Liang/Wang.
Baca Juga: Rekap Final Malaysia Open 2023 - Awal Sempurna Fajar/Rian dan Pemain No 1 Lainnya
Akan tetapi Fajar/Rian dapat mengatasinya.
Keunggulan pada paruh gim tak disia-siakan Fajar/Rian untuk mengunci kemenangan dengan skor yang cukup meyakinkan.
Pencapaian ini makin terasa spesial bagi Fajar/Rian karena menjadi gelar pertama mereka dari turnamen BWF World Tour Super 1000.
Tahun ini Malaysia Open naik level sehingga setara dengan turnamen sirkuit paling bergengsi yaitu All England Open, Indonesia Open, dan China Open.
"Senang, alhamdulillah di awal tahun 2023 ini bisa mendapat gelar juara pertama di Super 1000. Sangat bersyukur, semoga ke depan bisa lebih baik," kata Fajar.
"Kami selalu ingin jadi yang terbaik, berpikiran positif terus dan melakukan yang terbaik serta fokus di setiap pertandingan," ujarnya.
Secara kebetulan Fajar/Rian mencetak gelar BWF World Tour pertama mereka di Negeri Jiran, tepatnya pada Malaysia Masters 2018.
Adapun tahun lalu mereka berhasil lolos ke final Malaysia Open dan Malaysia Masters. Sayangnya, di Malaysia Open 2022 mereka harus puas menjadi runner-up.
"Di Malaysia alhamdulillah rezeki kami selalu bagus. Kami nyaman main di sini, kurang lebih sama dengan Indonesia, makanannya, suasananya, atmosfer pertandingannya," ucap Fajar.
Baca Juga: Hasil Final Malaysia Open 2023 - Buat Lawan Frustasi, Fajar/Rian Sabet Gelar Tertinggi
"Dan yang terpenting dukungan di stadion yang selalu ditujukan kepada kami bila tidak melawan wakil tuan rumah."
Pemain asal Bandung itu kemudian menjelaskan penyebab mereka menelan kekalahan pada gim kedua.
"Gim pertama kami bisa menang tapi di gim kedua kami kecolongan dari servis mereka yang sangat bagus," ucap Fajar.
"Di gim ketiga, kondisi kami sebenarnya sudah menurun tapi dengan semangat dan tekad yang besar kami bisa maksimal dan memenangkan pertandingan."
"Arti juara ini pastinya menambah motivasi kami untuk terus menyumbang prestasi untuk Indonesia."
"Gelar ini pertama saya persembahkan untuk Indonesia, PBSI, pelatih, semua tim dan keluarga. Juga untuk semua teman-teman dan suporter yang terus mendukung kami," tutup Fajar.
Baca Juga: Hasil Final Malaysia Open 2023 - Deja Vu Pembantaian Gim Pertama, Axelsen Juara
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar