Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Final Indonesia Masters 2023 - Duet Baru China Sabet Gelar pada Turnamen Perdana

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 29 Januari 2023 | 14:20 WIB
Pasangan ganda putri China, Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian, saat berlaga pada laga final yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, 29 Januari 2023
TOMMY NICOLAS/BOLASPORTCOM
Pasangan ganda putri China, Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian, saat berlaga pada laga final yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, 29 Januari 2023

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri China, Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian, berhasil menyabet gelar juara pada turnamen perdana mereka, Indonesia Masters 2023.

Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian mampu mengatasi perlawanan mantan ganda putri nomor satu dunia, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Liu/Zhang begitu tampil sangat percaya diri dalam pertandingan yang dihelat di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).

Mereka menggagalkan momentum bagus Fukushima/Hirota yang sempat mampu menyamakan kedudukan pada akhir gim kesatu dan gim kedua.

Liu Zhang memastikan gelar pertama mereka di BWF World Tour dengan kemenangan 22-20, 21-19.

Jalannya pertandingan

Pasangan China langsung tampil agresif sejak awal laga. Meski begitu, Liu/Zhang justru harus tertinggal dua kali walau kemudian mampu menyamaan skor pada 2-2.

Baca Juga: Jadi Bagian Skuad Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023, Masih Ada PR Bagi Anthony

Namun, kesalahan cukup banyak mulai dilakukan Fukushima/Hirota saat pengembalian bola yang terlalu memamnjang membuat Liu/Zhang berbalik memimpin menjadi 7-2.

Eks ganda putri nomor satu dunia itu merespons cukup baik dengan melancarkan serangan yang membuahkan angka.

Tetapi penampilan kuat Liu/Zhang mampu memenangkan mereka pada interval gim pertama dengan keunggulan 11-5.

Selepas jeda, Liu/Zhang terus merepotkan pertahanan Fukushima/Hirota. Mereka tampil cukup nyaman dengan selalu mementahkan serangan-serangan dari pasangan Jepang.

Liu/Zhang masih menjaga keunggulan enam angka hingga memasuki pertengahan gim kedua pada 14-6.

Fukushima/Hirota terus berupaya untuk mengejar defisit ketertinggalan mereka yang cukup jauh. Perlahan mereka mulai mendekatkan perolehan poin pada 14-18.

Reli-reli panjang terjadi jelang akhir gim kesatu, satu smes menyilang dari Hirota tetap menjaga peluang untuk membalikkan keadaan pada 15-19.

Satu kesempatan Liu/Zhang untuk mencatatkan game point justu gagal ketika sodorannya di depan net hanya melebar.

Meski begitu mereka mendapatkan angka 20 dengan keunggulan tiga angka setelah Hirota tak mampu mengembalikan bola dengan sempurna.

Perjuangan pantang menyerah juga ditunjukkan juara All England 2020 itu yang mampu bertahan dengan sangat baik hingga berhasil menyamakan kedudukan menjadi 20-20.

Sayangnya, pasangan Jepang akhirnya harus takluk pada gim kesatu usai smes keras dari Fukushima hanya membentur net.

Baca Juga: Transformasi Tunggal Putra Indonesia, Kembalikan Marwah di Pentas Dunia

Pada gim kedua, reli-reli panjang sudah tercipta di awal-awal permaianan. Fukushima/Hirota mampu lebih dulu membuka keunggulan dua angka.

Liu/Zhang langsung merespons dengan cepat untuk berbalik unggul dengan mencetak lima angka beruntun menjadi 5-2.

Fukushima/Hirota bukan tanpa perlawanan, mereka cukup ulet dalam menyerang dan bertahan.

Akan tetapi, gempuran yang terus dilancarkan Liu/Zhang semakin membuat pasangan Jepang itu sangat kewalahan. Liu/Zhang kembali unggul pada interval lewat skor 11-6.

Selepas jeda, duel berjalan cukup ketat saat kedua pasangan berbalas serangan.

Liu/Zhang tampil lebih percaya diri setelah semakin menjauh lewat keunggulan 16-9.

Meski begitu, Liu/Zhang justru cukup terburu-buru untuk mematikan lawan malah membuat mereka dalam situasi tertekan. Fukushima/Hirota berhasil memangkas jarak menjadi satu angka saja pada 15-16.

Liu/Zhang cukup cerdik dengan mengubah strategi mereka untuk tidak terburu-buru melakukan serangan. Mereka memilih permainan bola-bola lob kepada lawannya. Liu/Zhang mampu unggul 18-15.

Pengalaman bertanding sebagai pasangan senior ditunjukkan Fukushima/Hirota yang mampu membalikkan keadaan menjadi 19-18 setelah sempat tertinggal tujuh angka selepas interval gim kedua.

Tetapi gempuran bertubi-tubi yang disarangkan Liu berhasil membuat pasangan China berbalik unggul untuk mencatatkan match point pada 20-19.

Hingga akhirnya, pukulan Hirota yang membentur net memberikan kemenangan untuk wakil China.

Hasil ini membuat Fukushima/Hirota masih belum berhasil mengakhiri paceklik gelar mereka yang terakhir kali diraih pada Denmark Open 2020.

Baca Juga: Link Live Streaming Final Indonesia Masters 2023 - 1 Gelar Sudah Milik Indonesia, Leo/Daniel Berpeluang Tambah Titel

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Dikritik Pemain Jepang, Kemenpora Cari Solusi Tingkatkan Kualitas Rumput SUGBK Sebelum Timnas Indonesia Main

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136