Baca Juga: Jadi Bagian Skuad Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023, Masih Ada PR Bagi Anthony
An menambah keunggulan menjadi dua angka sebelum kembali disamakan oleh Marin dengan pukulan yang mengecoh tunggal putri Korea itu.
Sayangnya, bola lob menyilang dari Marin yang jauh melebar membuat An kembali unggul tipis 11-10 pada interval.
Setelah istirahat sebentar, Marin akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi pada 13-13.
Akan tetapi, seringkali penyelesaian yang terburu-buru Marin membantu An menciptakan jarak poin lagi. Skor sementara 15-13 untuk keunggulan wakil Negeri Ginseng.
Tertinggal tiga angka hingga akhir gim kedua, Marin kembali membuka harapan dengan hampir menyamakan skor pada 18-19.
Namun laga terpaksa harus berlanjut hingga ke gim penentuan setelah An merebut kemenangan pada gim kedua lewat skor 21-18.
Pada gim pamungkas, kedua pemain terlibat kejar-kejaran angka hingga kedudukan tetap sama jelang interval lewat skor 10-10..
Pukulan Marin yang tak mengenai shuttlecock akhirnya memberikan keunggulan tipis untuk An pada interval gim ketiga.
Selepas jeda, An justru mampu makin nyaman bermain hingga unggul lima angka pada 16-11.
An bahkan mampu mencatatkan championships point dengan leluasa melalui keunggulan tujuh angka 20-13.
Satu dropshot menyilang dari An yang masuk akhirnya memastikan gelar juara untuknya.
Baca Juga: Transformasi Tunggal Putra Indonesia, Kembalikan Marwah di Pentas Dunia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar