Kekalahan tiga kali secara beruntun ini merupakan kali pertama bagi AC Milan sejak September 2019.
Kala itu, AC Milan menelan kekalahan dalam tiga laga secara beruntun di ajang Liga Italia.
I Rossoneri kalah dari Inter Milan, Torino, dan Fiorentina.
Menariknya, pada akhir musim, AC Milan hanya finis di posisi keenam klasemen akhir Liga Italia 2019-2020.
Dengan finis di posisi keenam, AC Milan mau tidak mau hanya bermain di ajang Liga Europa 2020-2021.
Musim ini, AC Milan bisa saja mengalami hal yang sama seperti pada musim 2019-2020.
Baca Juga: AC Milan Hancur Lebur di San Siro, Stefano Pioli Cetak Rekor Terburuk dalam Sejarah Klub
3 - AC Milan have lost 3 games in a row (considering all comps) for the first time since September 2019, under Marco Giampaolo in that case. Collapsed.#MilanSassuolo pic.twitter.com/cv3zJ7vN5E
— OptaPaolo (@OptaPaolo) January 29, 2023
Pasalnya, I Rossoneri kini hanya berada di posisi klasemen sementara Liga Italia 2022-2023.
AC Milan baru mengoleksi 38 poin dari 20 pertandingan di ajang Liga Italia musim ini.
Apabila pada akhir musim AC Milan terus bertahan di posisi kelima, bukan tidak mungkin mereka akan bermain di Liga Europa pada musim 2023-2024.
Padahal, AC Milan baru berhasil kembali ke Liga Champions dalam dua musim terakhir setelah absen selama tujuh tahun.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Opta Paolo |
Komentar