Lebih lanjut, pelatih berusia 56 tahun itu bahkan memberikan contoh nyata yang ditunjukkan pemainnya yakni Muhammad Ferarri.
Thomas Doll menilai bahwa Ferarri menunjukkan perkembangan performa Ferarri yang menjadi lebih baik saat tampil di Liga 1
“Saya mau yang terbaik buat sepak bola Indonesia, kemudian Ferarri contohnya tahun lalu menit main sedikit, tampil tidak begitu bagus tapi setelah di kompetisi dia punya skill bagus. Semua pemain itu butuh kompetisi,” ucapnya.
Dengan pemanggilan TC jangka panjang ini membuat Thomas Doll bahkan menilai Shin Tae-yong tak memahami hal ini.
Berapi-api Thomas Doll mengatakan bahwa apa yang dilakukan Shin Tae-yong itu tidak bagus untuk sepak bola Indonesia.
“Saya merasa Shin Tae-yong tidak paham soal ini, karena saya juga tidak tahu kapan harus dilepas dan TC menurut saya Piala Asia dan Piala Dunia U-20 karena sampai sekarang kondisinya kami harus tanding sampai 34 pekan memperjuangkan kemenangan penting di Liga 1,” tuturnya.
“Karena TC ini di Jakarta saya mau minta kalau bisa dipinjam pemain akan bermain di Jakarta. Saya menekankan ini gak bagus buat perkembangan U-20 jadi saya akan bicara lagi dengan PSSI agar dikasi keringanan," ujarnya.
Thomas Doll juga menekankan bahwa selama malang melintang di sepak bola Eropa tak ada TC jangka panjang untuk timnas.
“Saya percaya sama dia di Eropa di Amerika Selatan tidak ada TC panjang panjang karwna semua tampil di liga utamanya. Misalkan ada Piala Dunia mereka akan bermain di kompetisi di liga sehingga akan siap di Piala Dunia karena sampe sekarang di klub Eropa dan Amerika melakukan itu. Mungkin di Korea Selatan agak berbeda," ujarnya.
Sementara itu, Piala Asia U-20 2023 sendiri bakal bergulir pada 1 hingga 18 Maret 2023 di Uzbekistan.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar