Sementara itu pendapat berbeda dikemukakan Daniel Cormier.
Mantan juara kelas berat ringan dan kelas berat UFC ini merasa Oliveira harus menunjukkan nilai lebih sebagai lawan tanding McGregor.
Oliveira sedikit kehilangan daya tawarnya karena telah kehilangan sabuk juara setelah dikalahkan Islam Makhachev di UFC 280 pada Oktober silam.
"Sabuk itu adalah satu hal yang membuatnya (Oliveira) berharga bagi Conor," kata Cormier dalam podcast 3 Round with Daniel Cormier.
"Conor berpikir, 'baiklah, dia adalah petarung striker, dia bisa terluka, dia adalah petarung yang memegang gelar, maka saya ingin bertarung melawannya'."
"Namun saat kita berbicara tentang kebintangan dan manajemen risiko, kita tidak akan melawan Do Bronx jika bukan untuk sesuatu yang sangat megah seperti sebuah gelar."
Menurut Cormier, Oliveira harus melakukan "pendekatan personal" kepada McGregor jika ingin melawan sosok berjuluk The Notorious.
Maksud Cormier adalah Oliveira harus membuat McGregor bernafsu untuk menghabisinya.
Baca Juga: Jelang UFC 284, Islam Makhachev Ejek Alexander Volkanovski Ikut Olimpiade Saja
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar