Namun, mentalnya yang sekuat baja dan keinginan kuat menjadi pebulu tangkis terbaik dunia, Momota kembali ke Jepang dan melanjutkan program latihannya.
Momota sempat kembali ke rumah orang uanya di Prefektur Kagawa, tetapi dia kembali mengayunkan raket dan berlatih keras.
"Dia akan ada di sana (lapangan), bermain. Dalam bulu tangkis, penting untuk memiliki elemen permainan seperti itu," ucap mantan pelatih Kento Momota, Hitoshi Ohori.
"Jadi, saya pikir, pengalaman itulah yang kemudian membentuk dia menjadi sosok pemain sekarang ini," kata Ohori.
Kento Momota yang pernah menduduki peringkat pertama dunia dikenal sebagai salah satu pebulu tangkis tunggal putra paling berbakat dalam generasinya.
Pencapaiannya perlahan mengikuti beberapa legenda bulu tangkis yakni Lin Dan (China) dan Lee Chong Wei (Malaysia).
Momota sempat menjadi kandidat terkuat peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, tetapi nasib kurang beruntung menghinggapi perjalanan kariernya.
Momota terbukti bersalah dan terlibat dalam kasus skandal judi ilegal bersama rekan senegaranya, Kenichi Tago. Akibatnya, dia mendapat sanksi larangan bertanding oleh Asosiasi Bulu Tangkis Jepang (Nippon Badminton Association/NBA).
Masih pada 2016, Kento Momota kembali diterpa berita tidak menyenangkan. Saat itu, tersebar foto Kento Momota bersama seorang perempuan di tempat karaoke.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar