"Hal itu membuat para penonton semakin bersemangat dan membuat laga menjadi lebih sulit, namun itu adalah sesuatu yang harus kami kelola dengan lebih baik."
"Kami akan menjadi lebih baik dari pengalaman ini," ucap Potter menambahkan.
Periode negatif yang tengah dialami Chelsea ini seolah membawa mereka kepada tren buruk di masa lalu.
Baca Juga: Gelandang Manchester City Pesimistis Bisa Kejar Arsenal dalam Perburuan Trofi Liga Inggris
Ini menjadi pertama kalinya bagi Chelsea meraih hasil imbang tiga kali beruntun sejak 2012 di bawah Andre Villas-Boas.
Sejak berakhirnya Piala Dunia 2022, performa The Blues hanya meraih dua kemenangan dari delapan laga di Liga Inggris.
Klub milik Todd Boehly tersebut hanya menghasilkan 10 poin dari kemungkinan 24.
Padahal Chelsea sudah jor-joran di jendela transfer musim dingin tahun ini dengan menghabiskan 323 juta pounds untuk memboyong pemain anyar.
Namun, itu belum membuahkan hasil manis di kompetisi domestik dalam dua laga terakhirnya.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | BT Sport, BBC.com |
Komentar