Seorang setter yang buruk akan berdampak pada spiker yang mungkin akan buruk juga.
Meski terlihat santai, setter harus punya kondisi fisik prima dan juga visi permainan yang bagus.
Untuk itu dibutuhkan latihan yang cukup banyak supaya seorang setter mampu memiliki teknik serta visi yang baik.
Tidak hanya itu, ketika seorang setter berada di depan, dia juga harus bisa melakukan block plus harus mampu melakukan servis dengan baik.
Setter juga punya tanggung jawab memberikan umpan yang bagus kepada spiker untuk mendapatkan poin.
Ketika terjadi kesalahan dalam laju serangan, seringkali setter yang kemudian disalahkan.
Setter harus terus berkomunikasi dengan masing-masing penyerang yang berbeda saat mereka bertanding.
Tidak hanya itu, setter juga bertindak seperti seorang kapten tim meskipun sebenarnya tidak begitu.
Oleh sebab itu, ketika setter memberikan umpan sempurna, atlet voli biasanya mengapresiasi kinerja mereka dengan luar biasa.
Gimana? Sudah terjawab kan kenapa setter posisinya sangat susah?
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | volleyballvault.com |
Komentar