Manchester City hanya unggul selisih gol dan Arsenal masih memiliki satu laga sisa untuk dimainkan.
Situasi ini biasanya digunakan oleh pelatih untuk lebih berhati-hati dalam bermain.
Hal tersebut tidak berlaku kepada Guardiola yang enggan mengambil jalan aman.
Ia tetap akan menggunakan insting saat memilih komposisi pemain.
"Saya tidak bisa menurunkan pemain sesuai keinginan orang lain. Saya harus memercayai sendiri keputusan tersebut," kata Guardiola seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.
"Keputusan yang saya ambil bukan untuk pamer, tetapi harus sesuai dengan kata hati," ucap sang pelatih menambahkan.
Baca Juga: PSG Mulai Terobsesi dengan Mourinho, Messi Bisa Terus Menjauh
Meski terdengar remeh, keputusan yang diambil dari hati tidak datang dengan cepat.
Terkadang Guardiola memang bisa langsung memutuskan dalam satu menit atau dua hari.
Namun, seringnya, ia kesulitan mengambil keputusan hingga hari pertandingan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar