Dari sisi konsistensi, belakangan Jon Jones memang kurang konsisten yang membuatnya tak bisa menahan rekor kemenangan beruntun selama mungkin.
Setelah kekalahan diskualifikasi kontroversial pada tahun 2009 melawan Matt Hamill karena menggunakan siku 12-6 ilegal, Jones kemudian memenangi 13 laga berikutnya.
Dia akan merebut gelar Kelas Berat Ringan dan kemudian gelarnya dicopot karena doping.
Jones kembali dari skorsing satu tahun dan mengalahkan Daniel Cormier untuk merebut kembali sabuknya.
Tapi dia kembali melakukan pelanggaran Doping sehingga sabuknya dikembalikan lagi.
Georges St. Pierre – 13
Dianggap sebagai salah satu petarung MMA terhebat dalam sejarah, Georges St. Pierre mendominasi divisi kelas welter UFC selama hampir satu dekade.
Dia tak butuh waktu lama untuk menguasai divisi tersebut sebelum kalah dari Matt Hughes dan Matt Serra.
Kekalahan itu tidak membuatnya terpengaruh di mana akhirnya dia bangkit dan memulai 13 kemenangan beruntun legendarisnya dengan kemenangan atas Josh Koscheck empat bulan kemudian.
Selanjutnya, dia akan mengalahkan orang-orang seperti B.J Penn, Thiago Alves, Jake Shields, Carlos Condit, dan Nick Diaz sebelum dicap menjadi petarung di kelas welter terbaik sepanjang masa.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | thesportster.com |
Komentar