Pada 2016 McGregor berhasil menjadi petarung pertama di UFC yang memenangi gelar di dua divisi berbeda secara bersamaan.
Popularitas petarung asal Republik Irlandia ini juga meroket hingga bisa bertarung dengan petinju megabintang yaitu Floyd Mayweather Jr. pada tahun berikutnya.
Apes, sejak itu, McGregor hanya sekali meraih kemenangan dari empat pertandingan berikutnya di UFC hingga sekarang.
Satu-satunya kemenangan dicetak McGregor atas petarung veteran, Donald Cerrone, di kelas welter pada 2020.
Mengenai pandangan ini, Kavanagh menegaskan bahwa dia sama sekali tidak khawatir.
Sebab, Kavanagh justru sedang melihat McGregor yang termotivasi untuk membuktikan kualitasnya lagi.
"Dia tidak pernah berhenti berlatih," kata Kavanagh dalam podcast Sherdog's The Sheehan Show, seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.co.uk.
"Saya baru keluar di Crumlin (di Dublin, Irlandia) bersama dia belum lama ini dan dia berada dalam kondisi yang fenomenal."
"Ada kegembiraan yang nyata tentang dia, desas-desus yang nyata dan saya akan jujur, itu menjadi bagian dari, saya tidak akan menyebutnya 'kekhawatiran'."
Baca Juga: Ditantang Deontay Wilder, Eks Predator UFC Pilih Arena Tinju
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar