"Ada cukup banyak alasan, peluang-peluang yang kami miliki dan penyelamatan-penyelamatan yang harus dilakukan Courtois, di situ seseorang dapat berpikir, 'Ya Tuhan, kami harus menutup celah ini atau celah ini.'"
"Apa yang terlihat, yang membuat kami sedikit mundur, adalah fakta bahwa ini adalah final."
"Analisis selalu sangat mudah, terutama setahun kemudian."
"Anda dapat melihat kembali bahwa kami dapat mengumpan bola ini dan kami dapat mengumpan bola itu."
"Namun, ketika saya menyaksikannya kembali, ada sedikit perasaan di sana-sini, ada semangat ekstra dan kami bisa saja melakukannya," ujar Klopp lagi.
Klopp memang patut waspada, dari empat pertemuan sebelumnya, Liverpool tak pernah menang atas Real Madrid.
Satu hasil imbang dan tiga kekalahan diderita oleh Liverpool, termasuk pada final Liga Champions musim 2021-2022 dengan skor 0-1.
Pelatih berusia 55 tahun ini menganggap semua pemain Real Madrid kelas dunia.
Baca Juga: Pelatih Argentina Beri Saran Allegri untuk Maksimalkan Angel Di Maria di Juventus
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Liverpoolfc.com |
Komentar