Bertebaran di kolom komentar dalam unggahan tersebut, para Slemania mengkritik kinerja pelatih berusia 48 tahun itu.
Kebanyakan, Slemania menilai Seto Nurdiantoro seringkali memberikan pernyataan kurang bagus ketika meraih hasil tak memuaskan.
"Benar mas, hanya kata-kata itu saja yang selalu keluar, intinya seakan tidak memiliki semangat juang," tulis akun @yogaaaph.
"Yang cari pemain siapa? yang melatih di lapangan siapa, sebenarnya sinkron bagaimana (maksudnya)? cuma tanya," tulis akun @ichwannurc.
Bahkan, ada yang sampai mempertanyakan kredibilitas Seto Nurdiantoro sebagai seorang pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan AFC pro itu.
"Seto dari awal musim selalu pesimis tidak bisa membuat PSS jauh lebih baik dari musim lalu, dan perkataan ini terbukti. Lisensi AFC pro loh broo,,, hallo???" tulis akun @yoannaja.
Kritikan keras para suporter terhadap coach Seto sebenarnya bukan tanpa sebab.
Para suporter kecewa mengingat ini merupakan kekalahan beruntun ketiga tim berjuluk Super Eja (Elang Jawa) itu.
Sebelumnya, PSS Sleman menderita kekalahan 2-4 dari Persebaya (13/2/2023) dan 1-3 dari Dewa United (17/2/2023).
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Messidoro Hattrick Assist dan Cetak Gol, Persis Solo Bantai PSS Sleman
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : |
Komentar