"Perkembangan anak-anak dari pertama kali lolos seleksi, saya bersyukur mereka dari awal kami ambil dan bentuk di sini."
Baca Juga: Dari 3 Jadi 6 Kota, Papua Football Academy Bidik Pencarian Bakat yang Lebih Luas
"Ini sudah bulan ke-7, sudah ada perkembangan sampai 50-60%, ada progres yang kelihatan," lanjut mantan pemain Persipura Jayapura itu.
"Khususnya dari teknik bermain dan pengetahuan taktik di lapangan, juga mindset dan kedisiplinan."
Ardiles juga meyakini bahwa sebagian dari anak-anak didikan PFA kelak akan mampu menjadi pemain di Liga 1 alias divisi utama kompetisi sepak bola Indonesia.
"Untuk saya, semua kita serahkan pada Yang Mahakuasa," katanya ketika ditanya soal potensi anak-anak PFA menjadi pemain Liga 1.
"Saya yakin pasti ada. Sekitar 5-6 orang pasti akan bisa main di Liga Indonesia atau bahkan di luar negeri," pungkas Ardiles.
Dalam kesempatan terpisah, Direktur Akademi Papua Football Academy, Wolfgang Pikal, menyatakan sudah ada rancangan jalur buat anak-anak yang menunjukkan potensi untuk menjadi pemain profesional.
"Tahun ini kami akan kirim beberapa pemain untuk mengikuti seleksi di Elite Pro Academy," ujar eks asisten pelatih timnas Indonesia ini.
"Kami pilih beberapa klub Liga 1 yang kami tahu bahwa mereka punya program setahun."
"Mungkin ada 5-6 Elite Pro Academy yang jalan setahun, inilah target kami supaya tepat bagi pendidikan anak-anak kami selama setahun," kata Pikal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |