Laga ini luar biasa, tetapi Ali tidak mendapatkan kembalinya kejayaan ke tinju yang dia harapkan.
Frazier menjatuhkannya selama putaran kelima pertarungan kejuaraan mereka, mempertahankan gelar kelas berat WBC, WBA, dan Ring.
Frazier mempertahankan gelarnya dua kali lagi sebelum kalah dari George Forman.
Gelar NABF Ali dipertaruhkan ketika keduanya bertabrakan di dalam ring untuk kedua kalinya pada tahun 1974.
Pertandingan ulang itu tidak berkesan seperti pertarungan pertama, tetapi Ali berhasil membalas kekalahannya, menang melalui keputusan bulat.
Akhirnya setelah itu ada satu laga lagi yang ternyata menjadi salah satu pertarungan paling berkesan dalam sejarah tinju.
Baca Juga: Muda dan Brutal! 5 Petinju Termuda yang Sukses Meraih Gelar Juara Dunia
Dijuluki "The Thriller in Manilla", Ali dan Frazier saling brutal dari bel pembukaan hingga pertarungan dihentikan.
Ali menggunakan jangkauannya untuk meninju Frazier dari luar, tetapi Frazier mampu menjebaknya di tali dan melepaskan salvo berat padanya.
Kedua pria itu sangat terpukul pada ronde-ronde selanjutnya, dan pelatih Ali Angelo Dundee perlu membujuknya untuk bangkit pada ronde ke-15.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | evolve-mma.com |
Komentar