Tungggal putri? Hampir sama. Gregoria Mariska Tunjung sudah harus melawan juara dunia tiga kali, Carolina Marin (Spanyol), pada babak 32 besar.
Gregoria belum pernah menghadapi Marin lagi sejak pertemuan pertama pada Malaysia Open 2018.
Pertandingan akbar lain akan dialami pasangan ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Rehan/Lisa membuka perjuangan dengan ulangan final Hylo Open 2022 saat bertemu unggulan kelima, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China).
Kendati Rehan/Lisa saat itu mampu menang, Feng/Huang sedang berada dalam tren yang lebih baik dengan titel dari Indonesia Masters 2023.
Pasangan top, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, yang sedang berusaha untuk comeback juga menghadapi lawan berstatus unggulan.
Praveen/Melati akan menantang Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia). Sebelumnya Praveen/Melati tak pernah kalah dari Goh/Lai.
Tentunya, tidak semua hal harus dilihat dari sisi negatifnya. Sisi positifnya, tebing yang didaki menuju trofi akan lebih landai jika laga sulit mampu dilewati.
Satu hal yang barangkali perlu lebih disesali adalah bagaimana beberapa wakil Indonesia sudah terlibat perang saudara pada babak pertama.
Baca Juga: Leani Ratri Hattrick Emas, Para Bulu Tangkis Indonesia Berjaya di Negeri Matador
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar