Dari 23 pemain tersebut, ia hanya bisa membawa dua pemain yang berkarier di luar negeri.
Keduanya adalah Adam Rasheed yang berkarier di Denmar bersama Aalborg Boldpolklub.
Lalu Charbel Shamooin yang merumput di klub Australia, Western United.
Emad Mohammed menyesalkan timnya tidak bisa diperkuat 6 pemain abroad lainnya, termasuk wonderkid Manchester United, Zidan Iqbal.
Kemudian ada Marco Muhammed Schuan (Lazio), Alex Aoraha (Queens Park Rangers), dan Alai Ghaseem (Goteborg IFK).
Mereka tidak bisa memperkuat Irak dikarenakan tidak diizinkan klubnya masing-masing.
"Kami memiliki lima hingga enam pemain di Eropa yang klubnya menolak untuk membebaskan mereka. Saya berharap AFC di masa depan akan mengubah sistemnya dalam aspek ini."
"Saya berharap pertandingan Piala Asia usia muda akan diadakan di hari-hari pertandingan FIFA," tegas Emad.
Walaupun tampil dengan kekuatan seadanya, Emad menegaskan Irak tetap membidik gelar juara.
Dia bertekad mengulangi kesuksesan yang pernah diraihnya ketika menjuarai Piala Asia U-20 sebagai pemain.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar