Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bukan Valentino Rossi, Casey Stoner Dianggap Pawang Sejati Ducati pada Masa Sulit

By Agung Kurniawan - Minggu, 5 Maret 2023 | 22:45 WIB
Kesuksesan mengatasi kecepatan Casey Stoner (#1) dalam balapan MotoGP Amerika Serikat di Laguna Seca (20/7/2008) menjadi salah satu penampilan terbaik Valentino Rossi (#46) sepanjang kariernya.
TWITTER.COM/MOTOGP
Kesuksesan mengatasi kecepatan Casey Stoner (#1) dalam balapan MotoGP Amerika Serikat di Laguna Seca (20/7/2008) menjadi salah satu penampilan terbaik Valentino Rossi (#46) sepanjang kariernya.

BOLASPORT.COM - Michelle Pirro kembali mengenang masa-masa sulit ketika dia datang pertama kali menjadi pembalap penguji di tim Ducati.

Sukses besar didapat Ducati pada MotoGP 2022 lalu dengan menempatkan Francesco Bagnaia sebagai juara dunia.

Prestasi yang ditorehkan rider yang pernah menimba ilmu di akademi milik Valentino Rossi tersebut menghapus puasa gelar Ducati selama 15 tahun.

Ya, terakhir kali mereka merajai kelas utama pada musim 2007 bersama Casey Stoner.

Baca Juga: GASGAS Tech3 Luncurkan Livery untuk MotoGP 2023, Satelit KTM Rasa Ducati

Dominasi pasukan Borgo Panigale kian nyata tatkala mereka mampu menjadi juara pada kategori tim dan konsturktor sehingga menorehkan Triple Crown.

Hasil manis yang didapat Ducati pada musim lalu bukanlah hasil yang instan, namun kerja keras secara konsisten dari beberapa musim sebelumnya.

Hal itu diungkapkan oleh Michelle Pirro yang menyandang peran sebagai pembalap penguji Ducati.

Rider asal Italia tersebut ingat betul ketika datang dan melaksanakan tugas mengembangkan performa motor Desmosedici untuk pertama kalinya.

Baca Juga: Hasil WSBK Indonesia 2023 - Berkah Tak Terduga Bautista Saat Sulit Menyalip di Mandalika

Pembalap penguji Ducati, Michele Pirro, terlihat menjajal aerodinamika baru pada motor Desmosedici GP dalam tes shakedown MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 5 Februari 2023.
MOTOGP.COM
Pembalap penguji Ducati, Michele Pirro, terlihat menjajal aerodinamika baru pada motor Desmosedici GP dalam tes shakedown MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 5 Februari 2023.

Saat pertama kali tiba pada musim 2013, Pirro menilai bahwa Ducati kala itu memang berada dalam situasi yang benar-benar sulit.

Pabrikan asal Italia itu babak belur walau pada musim sebelumnya mereka memiliki pembalap hebat yakni Valentino Rossi.

Selama dua musim berkostum merah, The Doctor terbilang gagal total dengan hanya meraih tiga podium saja.

Melihat hal tersebut, Pirro memiliki pandangan seperti orang pada umumnya bahwa hanya Casey Stoner yang bisa menjinakkan motor Ducati.

"Saya tiba setelah kegagalan Valentino Rossi," kata Michelle Pirro, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.

"Pada saat itu dikatakan bahwa hanya Casey Stoner yang melaju cepat dengan Ducati."

"Saya selalu berpikir bahwa dia adalah seorang pembalap normal yang membutuhkan sensasi untuk berada di depan seperti Rossi dan pembalap lainnya," imbuhnya.

Sebagai pembalap penguji, Pirro memberikan dedikasi yang luar biasa dengan kerja keras guna menghasilkan input untuk para mekanik dalam mengembangkan Desmosedici.

Alih-alih proses, pembalap berusia 36 tahun itu tak menampik dirinya mengalami kesulitan lantaran tim lebih fokus dengan statistik dan angka.

"Saya bekerja keras memberikan untuk memberi para mekanik apa yang dirasakan pembalap, dan itu membuat motor menjadi lebih baik dan lebih baik," ucap Pirro.

"Awalnya sulit karena mereka hanya mementingkan angka, tapi penting juga untuk membuat mereka memikirkan apa yang dikatakan pembalap," imbuhnya.

Seiring berjalannya waktu, proses yang dilakukan sejak lama mulai membuahkan hasil, Pirro pun merasa bangga dia sempat bekerja sama dengan rider-rider hebat.

Ya, nama-nama seperti Andrea Dovizioso, Andrea Iannone hingga Jorge Lorenzo pernah menjadi rekan dan bahu membahu bersama Pirro untuk memberikan umpan balik.

"Itu mengarah pada pekerjaan yang lebih baik dan lebih baik lagi, untuk bagian saya, saya selalu berusaha melakukan yang terbaik," ucap Pirro.

"Dan saya memiliki kesempatan untuk bekerja dengan pembalap hebat dalam proses ini, seperti Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo, dan Andrea Iannone," imbuhnya.

Baca Juga: Deja Vu Sepang Clash di Mandalika Saat Eks Murid Rossi Halangi Lawan hingga Terjatuh

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Mirisnya Juara Dunia Saat Disebut sebagai Pembalap MotoGP 2024 Paling Menyedihkan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136