Dikutip BolaSport.com dari Opta, hanya dua kali Nerazzurri menelan kekalahan lebih banyak dari itu setelah menjalani 26 partai awal Serie A era tiga poin (sejak 1994-1995).
Dua kejadian yang dimaksud muncul pada Liga Italia 1998-1999 (10 kali kalah) dan 2011-2012 (11 kali).
Dalam kedua musim tersebut, Inter Milan gagal finis di zona antarklub Eropa.
????????
A massive home win for the Aquilotti ???? #SpeziaInter pic.twitter.com/tGj7JW0XgP
— Lega Serie A (@SerieA_EN) March 10, 2023
Bukan Pesaing Napoli
Dalam 26 pertandingan musim ini, Lukaku dkk mengoleksi 16 kemenangan, 2 seri, dan 8 kali kalah.
Rapor yang masih menempatkan mereka di peringkat kedua klasemen Liga Italia.
Namun, melihat perbedaan performanya, Inter sudah tak layak lagi disebut pesaing Napoli yang memimpin di pucuk tabel dengan margin 15 angka.
Baca Juga: Inspirasi Victor Osimhen, Si Bocah Penjual Air di Jalanan Kini Menjadi Bomber Impian Raksasa Eropa
Surplus I Partenopei dengan Inter bisa bertambah menjadi 18 jika menang atas Atalanta, akhir pekan ini.
Sementara itu, jangan kaget kalau dua-tiga pekan ke depan kita melihat Nerazzurri sudah berada di luar zona Eropa.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Opta |
Komentar