Terakhir kali Inter terjun di tahap tersebut pada musim 2010-2011.
Data yang dikutip BolaSport.com mencatat ini adalah kali pertama dua klub raksasa Milano berbarengan maju ke perempat final Liga Champions sejak 2005-2006.
Sebagai komparasi, pada tahun tersebut (2006) bomber Manchester City, Erling Haaland, baru berusia 6 tahun!
Ketika itu, pemain yang baru saja mengukir sejarah dengan mencetak 5 gol tercepat di Liga Champions tersebut masuk kelompok kategori usia sebagai siswa Barneskole di Norwegia (setara Sekolah Dasar di Indonesia).
Pasukan Milan Merah lolos ke perempat final 2005-2006 setelah menyingkirkan Bayern Muenchen (agregat 5-2), sedangkan Tim Milan Biru memulangkan Ajax (3-2).
Langkah Inter terhenti lebih dulu di tahap ini karena kalah agresivitas tandang dari Villarreal (2-1, 0-1).
Baca Juga: Fakta 5 Gol Mudah Erling Haaland, Ini Bomber Mematikan atau Striker Mujur?
Adapun Milan mengirim Lyon masuk kotak (0-0, 3-1) untuk lolos ke semifinal dan dirontokkan Barcelona (0-0, 0-1).
Kini kedua rival yang terlibat dalam Derby della Madonnina menunggu satu lagi wakil Italia, Napoli, guna melengkapi kuota perempat finalis.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Opta |
Komentar