"Kami memiliki peluang dan kami solid di belakang."
"Pertandingan ini berjalan seperti yang kami inginkan," ucap Ancelotti menambahkan.
Juru taktik yang membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions pada 2014 dan 2022 ini pun memberi tahu penyebab baru melakukan pergantian pemain pada menit ke-82.
Baca Juga: Akui Ingatan Kabur, Erling Haaland Ungkap Cara Cetak 5 Gol di Liga Champions
"Tim baik-baik saja," ujar Carlo Ancelotti.
"Saya baru ingin melakukan perubahan untuk menghentikan permainan pada akhir laga."
"Kami bermain bagus setiap menit. Selalu fokus dan tanpa risiko. Kami gembira," tutur Ancelotti melanjutkan.
Pria berusia 63 tahun ini ternyata sudah mempunyai impian soal lawan yang ingin dihadapi pada partai puncak Liga Champions 2022-2023.
"Saya ingin bertemu Milan di final, bukan di perempat final," kata Carlo Ancelotti.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Transfermarkt.com, AS.com |
Komentar