"Langkah pertama senang bisa dilalui dengan kemenangan,” sahut Zacha penuh kepuasan.
Senada dengan Zacha, Bela menyebut kunci kesuksesan mereka berasal dari jaga fokus dan meminimalisir kesalahan.
"Tadi instruksi pelatih saya jaga dan pegang permainan depannya, di belakang biar Zacha yang ambil alih. Dan itu ternyata berhasil," tutur Bela.
Kemenangan yang diraih juga menjadikan Zacha/Bela tak menyia-nyiakan peluang tampil di All England.
Pasalnya mereka sebagai daftar tunggu nomor dua sebelum akhirnya lolos ke babak utama pada Senin lalu (13/3/2023) sebelum turnamen dimulai.
Mereka pun merasa beruntung bisa diberikan kesempatan bermain di turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut.
"Kami tidak terlalu memikirkan apakah akan main di All England atau tidak sebenarnya," ujar Zacha.
Baca Juga: All England Open 2023 - Pontang-panting sejak Babak Pertama, Axelsen Ungkap 2 Biang Keladi
"Karena kalau misalnya memang tidak masuk, kami ke sini untuk tetap latihan karena kami ada tiga tur Eropa lainnya, Swiss Open, Spain Masters dan Orleans Masters."
"Tapi alhamdulillah dikasih rezeki dan kesempatan untuk main di sini. Bersyukur dan tidak menyangka," timpal Bela.
Pada babak kedua, Zacha/Bela akan kembali menghadapi pasangan dari Eropa yakni Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda).
Di partai ini Zacha/Bela juga memiliki catatan pernah satu kali kalah dari Tabeling/Piek saat berjumpa di Kejuaraan Dunia tahun lalu.
Baca Juga: All England Open 2023 - Akibat Kurang Fokus, Rinov/Pitha dan Shesar Ambyar
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar