Sementara itu, Fajar Alfian berharap bisa melanjutkan tren positif ini dan menunjukkan penampilan lebih baik lagi saat bersua Lee/Yang.
"Terima kasih dukungannya, dan besok saya berharap bisa lebih baik lagi," kata Fajar, dilansir dari Allenglandbadminton.com.
Menghadapi Lee/Yang, unggulan pertama All England Open 2023 memiliki modal apik dari segi catatan pertemuan.
Fajar/Rian tidak pernah kalah dari ganda putra peringkat ke-26 dunia tersebut dalam total dua laga yang telah tercipta sejauh ini.
Baca Juga: All England Open 2023 - Lewati Babak Pertama, Apriyani/Fadia Tuju Tantangan Lebih Berat
Meski demikian, mereka tidak boleh memandang sebelah mata Lee/Yang lantaran pertemuan terakhir terjadi pada Chinese Taipei Open 2019.
Menghadapi pertemuan kali ini, Rian mengaku akan mewaspadai dua kekuatan lawan yakni tenaga dan kecepatan.
Lee/Yang dianggap memiliki keunggulan dari dua aspek tersebut yang bisa saja akan menjadi batu sandungan bagi wakil Indonesia itu.
"Lawan pasangan Chinese Taipei yang paling diwaspadai adalah tenaga dan kecepatan mereka yang kencang," ucap Rian, dilansir dari PBSI.id.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | allenglandbadminton.com, Bwftournamentsoftware.com |
Komentar