Setelah itu, Ahsan juga berhasil melepaskan tembakan yang gagal diantisipasi Liang/Wang dan posisinya menjadi unggul kembali.
Ahsan/Hendra memperlebar jarak lagi dengan mencetak dua poin. Kesalahan baru terjadi setelah kesalahan dari Ahsan yang gagal mengembalikan bola.
Liang/Wang mengejar lagi dan mencetak poin beruntun dan menyamakan kedudukan lagi pada 17-17. Tiga kali kesalahan dari Ahsan kini membuat Liang/Wang unggul.
Hendra dua kali mencetak poin beruntun memperkecil ketinggalan dari Liang/Wang yang mencapai game point pada 19-20.
Namun kegagalan pengembalian membuat pasangan China menang dan memaksa terjadinya rubber game.
Duel sengit terjadi lagi di awal gim ketiga. Kedua pasangan saling mencetak poin hingga skor kembar mencapai 6-6.
Kedua pasangan lalu terus kembali bisa mencetak angka lagi dengan skor mencapai 9-9. Setelah itu Ahsan dan Hendra bisa merebut poin beruntun dan unggul di interval gim pertama 11-9.
Setelah interval, pasangan Indonesia melebarkan jarak lagi. Tangan Ahsan bahkan mendapatkan luka hingga berdarah setelah melakukan pengembalian.
Setelah mendapatkan penanganan, Liang/Wang berhasil melesat dan menyamakan kedudukan pada 14-14. Kedua pasangan lalu berbagi poin lagi hingga skor kembar mencapai 18-18.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintalk.com, PBSI.id |
Komentar