BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra tak terlalu meratapi kegagalan timnya pertahankan gelar juara Liga 1.
Seperti yang diketahui, harapan Bali United untuk meraih gelar Liga 1 2022/2023 sudah musnah.
Bali United saat ini menempati peringkat keenam.
Tim berjuluk Serdadu Tridatu tercatat mengumpulkan 48 poin dari 20 laga.
Meski masih memiliki empat laga sisa, Bali United dipastikan tak mampu mengejar PSM Makassar yang berada di puncak.
Pasalnya kedua tim terpaut 21 poin.
Menaggapi situasi ini, Stefano Cugurra menyayangkan Bali United yang sering kehilangan poin karena kesalahan sendiri.
Apa yang dikatakan pria yang sering disapa Teco itu bukannya tanpa alasan.
Bali United memang kerap unggul terlebih dahulu tapi akhirnya gagal memenangkan pertandingan.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Persib, Robi Darwis Lagi-lagi Bikin Luis Milla Semringah
"Saya cuma bisa bicara dari pertandingan waktu kami main lawa mereka (PSM), waktu itu kami main di tempat netral."
"Kami seharusnya menang 2-0 dan kami lebih siap bertahan buat tidak kebobolan."
"Ada 2 peluang, 1 shot kena tiang dan kami tidak punya waktu beruntung."
"Sekali lagi bukan hanya bola kena tiang tapi waktu itu bola kena tian dan center bek dan gol, waktu itu seharusnya kami bisa menang," kata Teco, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
Sementara itu, Teco sejatinya bakal meraih prestasi luar biasa bila mampu mengamankan juara Liga 1 2022/2023.
Pria asal Brasil itu akan tercatat sebagai pelatih yang sanggup meraih empat gelar Liga 1 secara beruntun.
Tiga bersama Bali United dan satu bersama Persija Jakarta.
Namun Teco rupanya tak ingin meratapi kegagalan tersebut.
Baca Juga: Luis Milla Akui Lakukan Eksperimen untuk Robi Darwis, Tampil Reguler Jadi Bukti
Teco menilai bila target meraih juara setiap musim bukan sesuatu yang mudah bagi sebuah tim.
"Ya saya pikir situasi normal di sepak bola, kami pada putaran kedua awal ini seharusnya bisa menang dalam beberapa pertandingan lawan tim papan atas seperti Persija, Persib atau PSM."
"Harusnya kami menang tapi ternyata kami tidak bisa menang lawan mereka."
"Pasti poin dari mereka di atas kami."
"Kami tidak bisa juara tahun ini situasi normal di sepak bola."
"Tidak ada tim setiap tahun juara dan pelatih juga setiap tahun bisa juara," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar