Bay/Molhede semakin nyaman dengan pola serangan mereka. Tekanan yang diberikan makin intens dan membuat Leo/Daniel tidak cukup nyaman menyerang.
Kedudukan mulai nyaman bagi Leo/Daniel saat mereka memaksa untuk terus menurunkan bola dan membuka serangan. Di poin krusial mereka berhasil berbalik unggul 17-16.
Keunggulan dua margin didapat setelah pasangan Denmark melakukan eror dan Leo/Daniel sukses memanfaatkan bola tanggung.
Namun sayangnya di situasi krusial netting mereka gagal dan justru berbalik kembali tertingal game point, 19-20.
Area depan net yang biasanya menjadi area kekuasaan Leo tidak cukup kuat dikuasainya. Beberapa poin hilang karena kesalahan seniri. Gim pertama jatuh untuk pasangan Denmark.
Pada gim kedua, laga berjalan lebih alot. Leo/Daniel yang berstatus unggulan lima jelas dituntut untuk bisa membalikkan keadaan pada gim ini.
Namun upaya mereka tak mudah, kedua pasangan saling kejar-mengejar angka dengan margin yang cuma berselisih tak lebih dari dua poin.
Interval gim kedua masih dikuasai Leo/Daniel dengan skor 11-9. Setelah break interval, Juara Dunia Junior 2019 itu mampu memegang penuh kendali permainan dan melebarkan jarak skor cukup jauh.
Namun lagi-lagi di poin kritis Leo/Daniel goyah. Bahkan sudah meraih match point pun mereka gagal memanfaatkan peluang sampai dipaksa adu setting 20-20.
Baca Juga: Swiss Open 2023 - Balikan, Anak Tiri Ganda Campuran China Awali Reuni dengan Manis
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar