Oleh karena itu, eks kapten timnas Italia tersebut memilih untuk menolak peluang setim dengan Messi demi menjadi bagian dari sejarah Juventus.
"Juventus adalah tim yang membantu saya mencapai level tertentu. Itu adalah pilihan terbaik yang bisa saya buat," kata Buffon.
"Ayah dan agen saya meyakinkan saya untuk membuat pilihan itu. Roma dan Barcelona juga tertarik dan saya akan bergabung dengan Barcelona."
"Saya harus menetap selama lima atau enam bulan di Turin, tetapi mentalitas dan profesionalisme di Juventus adalah sesuatu yang belum pernah saya lihat dalam hidup saya," imbuh Buffon.
Baca Juga: Inter Milan Kalah dari Juventus, Simone Inzaghi Salahkan Wasit dan VAR
Pilihan Buffon tersebut rupanya merupakan pilihan yang sangat tepat.
Kiper kelahiran Carrara, Italia itu pun menjadi salah satu legenda hidup Si Nyonya Tua hingga saat ini.
Selama berseragam Juventus, Buffon telah memainkan 685 laga di berbagai ajang dan mencatatkan 322 cleansheet.
Selain itu, Buffon juga mempersembahkan 10 trofi Liga Italia, 5 trofi Coppa Italia, dan 6 trofi Piala Super Italia.
Bahkan, Buffon sempat menjadi Pemain Terbaik UEFA pada 2003 saat menjadi pemain Juventus.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar