Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Gianluigi Buffon Tolak Peluang Setim dengan Lionel Messi demi Juventus

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Rabu, 22 Maret 2023 | 07:45 WIB
Gianluigi Buffon memiliki kisah soal menolak peluang untuk setim dengan Lionel Messi demi mantan klubnya, Juventus.
TWITTER.COM/ORONOTICIASPUE
Gianluigi Buffon memiliki kisah soal menolak peluang untuk setim dengan Lionel Messi demi mantan klubnya, Juventus.

BOLASPORT.COM - Gianluigi Buffon memiliki kisah soal menolak peluang untuk setim dengan Lionel Messi demi mantan klubnya, Juventus.

Nama Gianluigi Buffon jelas sangat dikenal oleh para pencinta sepak bola, terutama Liga Italia.

Buffon merupakan sosok kiper legendaris yang pernah dimiliki oleh Juventus dan timnas Italia.

Sejak bergabung dengan Juventus pada awal musim 2001-2002, Buffon identik dengan Juventus.

Buffon membela Juventus selama 17 tahun sebelum akhirnya hijrah ke klub kaya asal prancis Paris Saint-Germain.

Setelah hanya semusim membela PSG, kiper yang kini berusia 45 tahun itu kembali ke Turin pada 2019.

Buffon hanya menghabiskan waktu dua musim bersama Si Nyonya Tua dan pulang ke klub masa kecilnya, Parma, pada awal musim 2021-2022.

Baca Juga: Inter Milan Vs Juventus - Disebut Menang Berkat Bantuan Wasit dan VAR, Max Allegri Beri Balasan Menohok

Momen kebersamaan Gianluigi Buffon dan Andrea Pirlo seusai pertandingan Juventus.
TWITTER.COM/ADRIANDELMONTE
Momen kebersamaan Gianluigi Buffon dan Andrea Pirlo seusai pertandingan Juventus.

Di balik perjalanan karier Buffon tersebut, siapa sangka ia punya kisah menarik sebelum bergabung dengan Juventus.

Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Buffon pernah mendapatkan banyak tawaran sebelum bergabung dengan Juventus pada 2001.

Kala itu, nama Buffon memang tengah melambung setelah tampil hebat bersama Parma.

Di usianya yang masih 23 tahun, Buffon mendapat tawaran dari tiga tim sekaligus, yakni Juventus, AS Roma, dan Barcelona.

Tawaran dari Barcelona jelas sangat menarik mengingat Blaugrana kala itu tidak memiliki kiper yang cukup bagus.

Victor Valdes dan Pepe Reina saja kala itu masih berusia 19 dan 18 tahun, terlalu muda untuk bersinar.

Apabila Buffon memilih bergabung dengan Barcelona, jelas ia akan menjadi kiper utama.

Baca Juga: Inter Milan Vs Juventus, 2 Kemenangan Terakhir Bianconeri Diwarnai Debat Handball Adrien Rabiot

Selain itu, di usianya yang masih 23 tahun, sangat besar peluang untuk bertahan lama di Barcelona.

Buffon pun tentu memiliki peluang untuk setim dengan eks megabintang Barcelona, Lionel Messi, yang baru promosi ke tim senior pada 2005.

Akan tetapi, bagi Buffon, Juventus merupakan tim yang sangat hebat dan merupakan pilihan terbaik.

Oleh karena itu, eks kapten timnas Italia tersebut memilih untuk menolak peluang setim dengan Messi demi menjadi bagian dari sejarah Juventus.

"Juventus adalah tim yang membantu saya mencapai level tertentu. Itu adalah pilihan terbaik yang bisa saya buat," kata Buffon.

"Ayah dan agen saya meyakinkan saya untuk membuat pilihan itu. Roma dan Barcelona juga tertarik dan saya akan bergabung dengan Barcelona."

"Saya harus menetap selama lima atau enam bulan di Turin, tetapi mentalitas dan profesionalisme di Juventus adalah sesuatu yang belum pernah saya lihat dalam hidup saya," imbuh Buffon.

Baca Juga: Inter Milan Kalah dari Juventus, Simone Inzaghi Salahkan Wasit dan VAR

Gianluigi Buffon bertukar jersi dengan Lionel Messi dalam duel Juventus vs Barcelona di Liga Champions.
TWITTER.COM/PURELYFOOTBALL
Gianluigi Buffon bertukar jersi dengan Lionel Messi dalam duel Juventus vs Barcelona di Liga Champions.

Pilihan Buffon tersebut rupanya merupakan pilihan yang sangat tepat.

Kiper kelahiran Carrara, Italia itu pun menjadi salah satu legenda hidup Si Nyonya Tua hingga saat ini.

Selama berseragam Juventus, Buffon telah memainkan 685 laga di berbagai ajang dan mencatatkan 322 cleansheet.

Selain itu, Buffon juga mempersembahkan 10 trofi Liga Italia, 5 trofi Coppa Italia, dan 6 trofi Piala Super Italia.

Bahkan, Buffon sempat menjadi Pemain Terbaik UEFA pada 2003 saat menjadi pemain Juventus.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bonifasius Anggit Putra Pratama
Sumber : Football-italia.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X