Pasangan ganda putra nomor satu Negeri Jiran tersebut masih belum sekali pun meraih gelar di turnamen sirkuit internasional sejak dipasangkan pada 2017.
Yang membuat lebih miris, para pelapis Chia/Soh di pelatnasnya BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) belum ada yang tampil mengigit di kancah turnamen BWF.
Termasuk di antaranya adalah Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin yang tahun lalu sempat mencuri perhatian dengan memenangi German Open 2022.
Sejak kesuksesan tersebut Goh/Nur gagal membuktikan diri sebagai pelapis berkualitas untuk Chia/Soh.
Ironisnya, penurunan performa ini disebabkan masalah pribadi di mana kedua pemain tidak bisa menahan ego mereka.
Merasa tidak berkembang jika terus tampil bersama, Goh dan Nur memutuskan pisah dan minta dicarikan partner baru.
Keputusan kampiun German Open 2022 itu ngotot berpisah sebenarnya sedikit memberatkan BAM.
Direktur Kepelatihan Ganda, Rexy Mainaky, sempat berupaya untuk mempertahankan pasangan tersebut tetapi gagal.
Rexy dan tim pelatih ganda putra Negeri Jiran harus memutar otak untuk mencarikan ganda putra lainnya untuk dipisah agar menjadi partner baru Goh dan Nur.
Baca Juga: Pemain Tak Bisa Kendalikan Ego, Rexy Mainaky Terpaksa Lakukan Bongkar Pasang
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar