BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengungkap kunci kemenangan dramatis pada babak kedua Spain Masters 2023.
Tunggal putri andalan Indonesia itu sukses menaklukkan Kim Ga-eun (Korea Selatan) pada babak 16 besar di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol, Kamis (30/3/2023).
Menang rubber game dengan skor 12-21, 21-14, 23-21, Gregoria memastikan tiket perempat final turnamen berhadiah total 210.000 dolar AS itu.
Kemenangan pemain asal Wonogiri itu terasa lebih istimewa karena ia sekaligus mempertahankan rekor kemenangan atas sang wakil Negeri Ginseng.
Ini adalah kelima kalinya Gregoria sukses selalu menaklukkan Kim, dalam total lima pertemuan yang sudah terjadi.
Meski berhasil mempertahankan rekor pertemuan yang tetap tak ternoda, kemenangan kali ini terasa lebih sulit.
Sebab pada gim ketiga, Gregoria yang lebih dulu unggul, sempat terkejar, mengejar dan akhirnya berbalik unggul hingga memastikan kemenangan.
Diakuinya, kunci utama memenangi gim ketiga dalam kedudukan yang ketat adalah tampil lebih tenang dan mengendalikan pukulan.
"Di gim ketiga poin-poin kritis tadi saya coba untuk tidak menggebu-gebu karena saya takut melakukan kesalahan sendiri jadi mainnya harus safe," ungkap Gregoria melalui PBSI.
Baca Juga: Hasil Spain Masters 2023 - Tertikung Jelang Match Point, Fikri/Bagas Batal Hadapi Fajar/Rian
"Beruntung beberapa poin saya dapat dari kesalahan lawan dan bisa memanfaatkan itu untuk meraih kemenangan," tandasnya.
Memastikan tiket perempat final menjadi catatan positif dalam laju turnamen yang diikuti Gregoria sepanjang turnamen Eropa di awal tahun ini.
Cara ia membalikkan keadaan saat berbalik tertekan juga sudah lebih baik daripada beberapa laga sebelumnya.
"Secara keseluruhan saya menganggap pertandingan hari ini menegangkan," kata pemain PB Mutiara Cardinal itu.
"Lawan sebetulnya menerapkan strategi yang tepat dengan berani menyerang duluan dan membatasi serangan saya."
"Di gim pertama saya merasa main saya tidak seperti yang diharapkan tapi di gim kedua bisa menang dan gim ketiga bisa membalikkan keadaan walau sempat tertinggal," imbuhnya.
Bertahannya Gregoria hingga mencapai perempat final, setidaknya masih mempertahankan asa tunggal putri Indonesia di ajang BWF World Tour Super 300 itu.
Pasalnya, satu amunisi tunggal putri Merah Putih sudah hilang setelah kalahnya Putri Kusuma Wardani, yang kalah dari PV Sindhu (India).
Sementara itu, pada babak delapan besar yang berlangsung Jumat (31/3/2023), Gregoria sudah ditunggu lawan asal Denmark, Line Christophersen.
Baca Juga: Hasil Spain Masters 2023 - Dapat Perlawanan Alot, Fajar/Rian Melenggang ke Perempat Final
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI |
Komentar