"Anginnya hampir membuat saya keluar jalur di beberapa titik. Selain itu ada beberapa gundukan yang juga mengganggu saya," kata Bagnaia.
Selain masalah teknis, kondisi fisik Bagnaia sendiri juga sedang tidak fit karena demam.
Meski begitu, pembalap berusia 26 tahun itu berupaya untuk tetap memupuk optimisme karena setidaknya dia menembus posisi 10 besar.
Sepuluh pembalap tercepat dalam hasil kombinasi P1-P2 berhak lolos langsung ke kualifikasi 2 yang memperebutkan pole position.
"Tujuan hari pertama sebenarnya memang hanya 10 besar dulu," katanya menenangkan diri.,
"Fakta bahwa saya agak demam seharusnya tidak menjadi masalah. Saya tahu kami bisa meningkat."
"Pembalap Aprilia sudah cukup mengesankankan saya. Tapi saya tahu kami bisa lebih cepat setelah saya memiliki feeling yang lebih baik di atas Desmosedici GP saya."
Baca Juga: Hasil P2 MotoGP Argentina 2023 - Aleix Espargaro Tercepat, Ducati Masih Mendominasi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar