Jauh sebelum tampil di Kejuaraan Dunia MotoGP, Quartararo bahkan sudah dibanding-bandingkan dengan Marquez dan Valentino Rossi.
Sisi baiknya, Quartararo mampu menjadikan hal itu sebagai motivasi alih-alih alasan untuk membuatnya takut.
"Saat usia saya 15 tahun, mereka membandingkan saya dengan Rossi dan Marquez, dua raja olahraga ini," kata Quartararo.
"Itu menjadi sebuah motivasi tapi juga tekanan yang membuat Anda ketakutan," imbuhnya, dilansir dari laman Motosan.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2023 - Bagnaia Dilanda Demam saat Aprilia Bergejolak
Lebih lanjut, rekan setim Franco Morbidelli itu juga sempat berkutat dengan masa sulit akibat cedera yang dialami.
Dia juga menyadari pandangan-pandangan miring yang menyertai langkahnya menuju kelas utama bersama tim satelit Yamaha.
Sejatinya, Quartararo bukanlah pembalap yang menonjol ketika dia berkompetisi di kelas Moto3 dan Moto2.
Pada musim terakhirnya di kelas Moto2 tahun 2018, Quartararo bahkan tidak berhasil menjadi juara dunia.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar