Selain itu, Indonesia sebenarnya berpeluang besar untuk meraih dua gelar juara pada Spain Masters 2023.
Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti hampir saja merebut game pertama terus memimpin perolehan poin dari awal hingga menyentuh game poin 20-18.
Namun di luar dugaan, Christiansen/Bøje berhasil merebut empat poin berurutan. Praveen/Melati pun akhirnya kalah 20-22.
Memasuki game kedua, pasangan Denmark tampil lebih percaya diri. Mereka balik memimpin perolehan poin hingga akhirnya menang 21-18.
Praveen/Melati sempat mencoba mencuri keunggulan dengan 15-14 dan 16-15 di game tersebut. Sayang akhirnya, keduanya justru banyak melalukan kesalahan sendiri di poin-poin kritis.
“Secara hasil memang belum memuaskan. Tapi kalau dari segi penampilan secara keseluruhan, sudah sangat bagus peningkatannya," kata Praveen.
"Sayang tadi di pertandingan final, saya banyak ragu-ragu,” ujar Praveen dikutip BolaSport.com dari laman PB.Djarum.
Baca Juga: Hasil Final Spain Masters 2023 - Praveen/Melati Runner-up, Pasangan Denmark Pantas Juara
Sementara itu, China sukses membawa pulang dua gelar juara melalui sektor ganda putri dan ganda putra.
Adapun ketiga sektor lainnya masing-masing diraih oleh Indonesia, Jepang, dan Denmark.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar