Rins melaporkan ternyata bukan masalah motornya yang membuatnya turun posisi melainkan kaca pada helm-nya yang bermasalah.
"Itu adalah hasil yang bagus untuk saya. Tapi 15 lap sebelum akhir saya mengalami masalah dengan visor," kata Rins dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Saya tidak bisa melihat apa-apa, saya kehilangan tempat, saya tidak bisa melihat garis dan kerb, itu adalah bencana," ucap Rins.
"Sebelumnya saya berkendara dengan sangat baik, saya berada di urutan kelima atau keenam."
"Perasaan dengan motornya sangat bagus, cengkeramannya di sudut-sudut miring cukup baik. Itu lebih baik daripada motor saya sebelumnya," ujar Rins.
Baca Juga: Bagnaia Mulai Terancam Sensasi Bezzecchi, Perlahan Jadi Calon Musuh Tersulit
Meski demikian, Rins mengklaim bahwa Honda telah melakukan satu perbaikan pada perangkat motor yakni di komponen elektronik.
"Ada hal positifnya. Kami memiliki masalah dengan perangkat elektronik pada awalnya, tetapi mereka telah memperbaikinya," kata Rins.
"Saya lebih cepat di setiap lap saat pemanasan daripada saat kualifikasi."
"Di lintasan kering kami masih memiliki banyak hal yang harus diperbaiki, tetapi kami mengambil banyak informasi."
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar