Sisa kontrak empat tahun lebih ini yang membuat Chelsea harus merogoh kocek cukup dalam untuk membayar kompensasi pemecatan Potter.
Dikutip BolaSport.com dari Daily Mail, biaya pesangon Potter mencapai 13 juta pounds atau setara dengan Rp240 miliar.
Menariknya, jumlah tersebut lebih banyak dari paket kompensasi yang dibayarkan Chelsea saat memutus kontrak Thomas Tuchel pada awal musim 2022-2023.
Tuchel, yang saat ini menjabat sebagai pelatih Bayern Muenchen, mendapat pesangon 10 juta pounds (sekitar Rp185 miliar).
Tuchel sendiri direkrut Chelsea pada Januari 2021.
Baca Juga: Manchester United Bersih-bersih Skuad, 7 Pemain Terancam Terdepak dari Setan Merah
Selama sekitar 20 bulan menangani klub yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut, Tuchel mampu mempersembahkan tiga gelar bergengsi.
Trofi Liga Champions 2020-2021 menjadi prestasi pertama dia bersama Chelsea.
Hebatnya, gelar tersebut diberikan Tuchel cuma lima bulan usai dirinya diangkat menjadi pelatih.
Juru taktik asal Jerman itu mempertegas status Chelsea sebagai raja Benua Eropa dengan membawa timnya ke tangga juara Piala Super Eropa 2021.
Enam bulan berselang, Februari 2022, sang nakhoda mendampingi Chelsea saat mengalahkan Palmeiras 2-1 dalam laga final Piala Dunia Klub.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar