Padatnya jadwal tersebut membuat para pemain kelelahan sehingga rawan mengalami cedera.
"Kami harus menunggu tetapi itu tidak terlihat baik," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.
"Jadi, sekali lagi itu karena jadwal. Tidak mungkin Anda memainkan tiga pertandingan dalam enam hari. Kami harus melindungi pemain kami."
"Semua orang menginginkan pemain terbaik di lapangan, semua orang ingin melihat sepak bola yang menghibur seperti hari ini, tetapi kemudian Anda membutuhkan pemain terbaik Anda," lanjut Ten Hag.
Saat melawan Everton, Rashford telah menjalani tiga pertandingan hanya dalam waktu enam hari.
Padatnya jadwal tersebut menjadi alasan bagi Ten Hag untuk menyalahkan pihak Liga Inggris.
Baca Juga: Erik ten Hag Akui Bruno Fernandes Tampil Gacor saat Man United Libas Everton
Selain itu, kepergian Rashford akan berbahaya bagi Manchester United, terutama lini depan mereka.
Sejauh ini, jebolan akademi Manchester United itu telah mencatatkan 27 gol dan 10 assist dari 47 penampilan.
Catatan tersebut jelas luar biasa dan hebat di tengah krisis penyerang yang dialami Manchester United.
Oleh karena itu, bukan hal aneh apabila Ten Hag frustrasi dengan absennya Rashford sampai batas waktu yang belum diketahui.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar