"Meraih 25 poin (menang, red) masih mungkin bagi kami," kata Marquez dengan yakin saat itu, seperti dilansir dari Crash.net.
"Tampil 100 persen dari awal hingga akhir tidak mungkin, tetapi saya memberikan semuanya dan sisa 5-6 lap tubuh saya seperti berkata 'cukup' dan lalu saya hanya mencoba finis."
Marquez sendiri akan kembali menghadapi tantangan apabila jadi kembali pada MotoGP Americas.
Tantangan pertama adalah bagaimana kondisi telapak tangannya setelah cedera patah tulang metacarpal yang dialaminya saat balapan pertama di Portugal.
Sementara tantangan kedua adalah hukuman lap panjang dua kali (double long lap) yang akan merugikannya saat balapan utama pada hari Minggu.
Marquez harap-harap cemas. Dia dan Honda berharap banding mereka akan hukuman yang ditunda tersebut membuat mereka bisa tampil tanpa batu sandungan.
Dengan demikian, peluang hadirnya raja yang baru di COTA lebih terbuka.
Pemenang GP Americas sebelumnya yaitu Enea Bastianini (Ducati Lenovo) harus berpacu dengan waktu untuk memulihkan cedera bahu yang juga dialaminya di Portugal.
Baca Juga: COTA Menguras Fisik, Enea Bastianini Belum Pasti Kembali pada MotoGP Americas
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar