Contoh terbaru yang membuktikan kebisaan mencetak gol bukan jaminan lolos adalah saat melawan Real Madrid di semifinal 2021-2022.
Armada Pep memukul Los Blancos 4-3 pada laga pertama di Etihad.
Namun, Man City takluk 1-3 di leg kedua akibat tiga gol dramatis di atas menit 90 yang bersarang ke gawang Ederson.
Rentetan kejadian tersebut membuktikan problem utama Man City, dengan atau tanpa Haaland, bukan soal produksi gol, melainkan tampil solid menjaga keunggulan atau menebalkan tembok pertahanan.
"Penting untuk memiliki seorang pemain yang mencetak banyak gol, tetapi kami juga bisa bikin banyak gol dalam beberapa tahun ini," kata Pep.
"(Lawan) Monaco, kami mencetak lima gol dan gugur, Spurs empat gol dan out, Madrid lima gol dan out."
Baca Juga: Pep Guardiola Sebut Haaland Mirip Ronaldo, Tetap Messi Paling Paripurna di Matanya
"Kami mencetak banyak gol tapi mungkin tidak cukup solid."
"Kami membuat gol dengan false nine, Sergio (Aguero), David (Silva), Erling, dan pemain sayap juga."
"Kami selalu mencetak banyak gol. Itu bukan masalah secara umum," katanya.
Pep jelas berharap masalah itu teratasi ketika Manchester City kebagian menjadi tuan rumah pada leg pertama perempat final Liga Champions 2022-2023.
Duel Man City vs Bayern Muenchen berlangsung di Etihad Stadium, Selasa (11/4/2023) malam waktu lokal atau Rabu 02.00 WIB.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mancity.com |
Komentar