Karena insiden itulah, Marquez mendapatkan sanksi berupa double longlap penalty yang seharusnya dia jalani pada MotoGP Americas 2023 mendatang.
Dalam pernyataannya, Marquez sendiri tak ingin mengambil risiko untuk turun ke lintasan pada akhir pekan ini.
"Halo semuanya, saya baru menjalani CAT scan dan mengonfirmasi bahwa tulang saya masih perlu proses pemulihan," tulis Marquez dalam Twitternya.
"Setelah berbicara dengan tim medis yang dipimpin oleh Dr Ignacio Roger de Ona, kami tidak ingin mengambil risiko dan maka dari itu kami takkan balapan di Austin," imbuhnya.
Rider berusia 30 tahun itu menegaskan komitmennya untuk memulihkan kondisi fisiknya secepat mungkin agar bisa membantu Repsol Honda.
Kehadiran Marquez sangat dibutuhkan lantaran dia menjadi ujung tombak di setiap balapan MotoGP 2023.
"Saya akan melanjutkan kerja dan merehabilitasi seperti yang saya lakukan sejauh ini untuk kembali membalap secepat mungkin," tulis Marquez.
"Terima kasih atas dukungannya, sampai jumpa," imbuhnya.
Posisi Marquez kemungkinan besar akan digantikan oleh Stefan Bradl yang notabene adalah pembalap penguji Repsol Honda.
Tim berlogo sayap tunggal tersebut juga masih harus menunggu kondisi dari rekan setim Marquez, Joan Mir.
Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi keikutsertaan juara dunia musim 2020 itu untuk GP Americas.
Mir sendiri mengalami cedera usai tampil dalam sesi sprint race GP Argentina.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | motogp.hondaracingcorporation.com |
Komentar