BOLASPORT.COM - Fabio Quartararo masih belum bisa tenang meski berhasil lolos ke sesi kualifikasi 2 (Q2) langsung setelah mengalami hasil campur aduk pada latihan MotoGP Americas 2023.
Quartararo sempat merangsak ke posisi ketiga pada latihan pertama di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas.
Namun semua berubah ketika memasuki latihan kedua.
Pembalap Monster Energy Yamaha itu sempat terjatuh di tikungan 12, membuatnya harus puas di posisi ketujuh pada hasil akhir kombinasi latihan.
Meski secara catatan waktu, El Diablo sudah dipastikan langsung lolos Q2 pada kualifikasi, tetapi juara dunia satu kali itu masih belum puas dengan performanya di atas YZR-M1 2023.
Quartararo mengakui bahwa ada faktor dari kesalahannya sendiri yang membuat ia gagal meraih hasil waktu lebih baik pada latihan kedua.
Berkendara terlalu berlebihan atau memaksakan diri hingga mencapai batas justru jadi bumerang bagi pembalap 24 tahun itu.
"Sebenarnya saya merasa cukup baik dalam hal kecepatan. Tapi saat mencoba time attack, saya masih sangat kesulitan," ungkap Quartararo dikutip BolaSport.com dari Crash.net.
"Saya rasa saya terlalu over-riding," imbuhnya.
Baca Juga: Desas-desus Rekan Setim Quartararo, Bos Yamaha Bingung Putuskan Line-up
Kecepatan Quartararo pada hari pertama latihan MotoGP Americas 2023 sebenarnya tidak terlalu bisa dianggap menyenangkan.
Pembalap asal Prancis itu 'hanya' membukukan kecepatan tertinggi 335,8 km/jam.
Angka itu membuatnya berada di ujung bawah grafik kecepatan sejumlah pembalap, di mana Brad Binder (KTM Red Bull) yang paling unggul dengan 342,4 km/jam.
"Memang kecepatan hari ini tidak terlalu bagus. Saya pun tidak tahu kenapa," kata dia.
"Tapi mudah-mudahan besok kami bisa menemukan solusi yang lebih baik agar lebih di atas angka itu. Karena hari ini (kecepatan) kami jauh lebih rendah dari yang diharapkan," tukasnya.
Langsung lolos ke Q2 setidaknya membuat pekerjaan Quartararo kini lebih mudah untuk fokus pada babak kualifikasi.
Ada sedikit faktor keberuntungan karena ia sukses melakukan penyelamatan saat hampir celaka dan tidak mengalami cedera serius.
Namun sekali lagi, ia masih belum menemukan kenyamanan yang tepat dengan motor Yamaha, yang membuat pekerjaannya akan jauh lebih kompleks.
"Besok kuncinya tetap tenang dan mencoba untuk tidak mengerem agak terlambat atau membuat kecepatan menikung terlalu tinggi tanpa memikirkan exit-nya," kata Quartararo.
"Karena dengan motor ini, jika Anda melakukan kesalahan kecil, Anda bisa berada di belakang, jadi harus super teliti."
Baca Juga: Hasil P2 MotoGP Americas 2023 - Tanpa Marquez, Ada Honda di Tengah Ulangan Dominasi Ducati
"Tahun lalu saya bisa menemukan batasnya, tapi tahun ini belu. Hari ini saya membuat dua kali penyelamatan bagus, tapi saya tidak merasakan ban bergerak sebelum insiden itu terjadi."
"Kami belum menemukan pengaturan basic kami, jadi kami benar-benar harus masuk sepenuhnya ke mode di mana kami tidak mengubah motor (dari balapan ke balapan)."
"Hanya saja saya masih belum nyaman, jadi kami harus menemukan solusi agar bisa meningkat," tukasnya.
Terlepas dari itu, Yamaha kembali harus menerima hasil campur aduk pada latihan MotoGP Americas 2023.
Sebab rekan setim Quartararo, Franco Morbidelli, harus kembali ke barisan belakang setelah hanya mengamankan tempat ke-16 dan harus berjuang dari Q1 pada kualifikasi.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar