Ronaldo menggunakan analogi tersebut pada 2010 ketika menjalani 16 bulan tanpa gol bersama timnas Portugal.
Momennya terjadi dalam persiapan menuju Piala Dunia di Afsel.
Paceklik panjang itu baru berakhir tatkala Ronaldo mencetak gol ke gawang Korea Utara pada fase grup Piala Dunia.
Pascalaga kontra Leeds, Jota tak menutupi kegembiraannya dapat mengukir gol pertama dan keduanya di musim 2022-2023.
"Ya, itu sungguh perasaan yang hebat," katanya di situs klub.
"Pastinya sebagai penyerang saya ingin mencetak gol, bukan cuma assist seperti yang saya lakukan musim ini."
"Semoga saya dapat melanjutkan bentuk permainan ini, mulai dari hari ini," imbuh pria kelahiran 4 Desember 1996.
The pass from @curtisjr_10 is perfection ????@DiogoJota18 restoring our two-goal advantage in #LEELIV with a fine finish ⚽ pic.twitter.com/CuNlwPZnj9
— Liverpool FC (@LFC) April 17, 2023
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Talksport.com |
Komentar