Mantan pembalap MotoGP Keith Huewen lantas ikut bertanya-tanya bagaimana perasaan Marquez ketika melihat kemenangan Alex Rins di COTA.
Mungkinkah juara dunia delapan kali itu bakal marah? Merasa tersaingi?
Huewen punya analisisnya tersendiri.
"Jelas Honda ini dibangung dengan banyak mendengarkan Marc Marquez," kata Huewen dikutip BolaSport.com dari Crash.net.
"Tetapi kali ini, Rins dan tim LCR yang benar-benar paham apa yang sedang mereka lakukan"
"Saya merasa Rins berhasil beradaptasi dengan baik di tim 'baik' yang memahami pembalapnya. Lucio Chechinello (Manajer LCR) adalah pembalap yang sangat cepat. Dia tahu apa yang ia lakukan dan cakap."
"Rins dan timnya memahami Honda mungkin sedikit lebih seperti bagaimana yang diinginkan Rins, daripada yang diinginkan Marquez. Ia juga punya rekor fantastis di COTA," tandasnya.
Rins memang pernah merajai COTA di semua kelas.
Pada tahun 2013 ia menang di kelas Moto3, kemudian pada 2016 pembalap asal Spanyol itu kembali keluar sebagai juara di kelas Moto2.
Baca Juga: Mantan Insinyur MotoGP Bandingkan 5 Motor, Minus Ducati Terungkap
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar