BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, memastikan akan tetap berlaga pada Kejuaraan Asia 2023.
The Daddies sempat diragukan tampil karena cedera lutut sebelah kiri yang dialami Ahsan pada final All England Open 2023.
Dalam rilis yang diterima BolaSport.com dari Tim Humas dan Media PBSI, Ahsan mengakui bahwa cederanya belum pulih total.
Meski demikian, The Daddies bertekad untuk tetap mengikuti turnamen tingkat kontinental yang akan digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 25-30 April 2023.
Hal tersebut lantaran proses penyembuhan Ahsan berjalan lancar dan terus membaik.
Pasangan yang menempati ranking 3 dunia ini tak ingin melewatkan bertanding di turnamen yang menawarkan poin setara turnamen World Tour Super 1000.
"Kondisi lutut kiri saya sekarang sudah cukup baik tapi tetap masih harus dalam perawatan, setiap hari masih harus diterapi," ucap Ahsan di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Rabu (19/4/2023).
"Tadi sudah dipakai latihan tapi masih ada rasa tidak enak. Persentasenya 60-70 persen. Semoga ke depannya makin bagus," ujarnya melanjutkan.
Persiapan yang mepet tak mengurangi semangat Ahsan dalam menatap kompetisi.
Baca Juga: Update Peringkat BWF - Apriyani/Fadia Gusur Juara All England untuk 4 Besar, Leo/Daniel Top 10 Lagi
Pebulu tangkis asal Palembang, Sumatra Selatan, itu sempat beristirahat total selama dua pekan sebelum kembali berlatih.
"Persiapannya memang mepet karena saya sempat istirahat selama dua minggu lebih. Lalu memulai latihannya dari nol lagi, dari mulai latihan ringan," kata Ahsan.
"Tapi makin ke sini saya rasa perkembangannya cukup baik dan semoga nanti saat pertandingan sudah lebih siap," tutur Ahsan.
Belum pulih cedera Ahsan membuat Ahsan/Hendra tidak memasang target terlalu tinggi di salah satu kompetisi yang belum pernah mereka menangi ini.
Hendra mengatakan bahwa dia dan Ahsan hanya ingin tampil lepas di lapangan tanpa memikirkan target terlalu tinggi.
"Dari saya persiapan latihannya sudah maksimal tapi memang Ahsan kan belum 100 persen jadi tinggal bagaimana nanti berbicara strategi di lapangan," tutur Hendra.
"Mau main seperti apa tergantung lawannya juga nanti seperti apa," kata Hendra.
"Target kami juga tidak terlalu muluk-muluk, delapan besar atau semifinal sudah cukup bagus sekarang," ucap mantan Juara Asia bersama Markis Kido itu.
Pada Kejuaraan Dunia 2022 Ahsan/Hendra harus terhenti pada babak kedua setelah dikalahkan China, Ren Xian Yu/Tan Qiang, dengan skor 9-21, 15-21.
Sementara pada Kejuaraan Asia 2023 Ahsan/Hendra diprediksi tidak bertemu lawan sulit pada babak pertama.
Pasalnya mantan pasangan nomor satu dunia ini akan menghadapi lawan dari babak kualifikasi.
Baca Juga: Inggris Pernah Ikut, Indonesia Peringkat Kedua Negara Tersukses di Kejuaraan Asia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar