BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengawali musim yang cukup sulit usai mendapatkan hasil yang tak maksimal pada tiga balapan awal MotoGP 2023.
Juara bertahan ini sempat tampil meyakinkan dengan menyapu bersih poin maksimal pada seri pembuka di Portugal.
Namun Bagnaia harus gagal finis dua dari tiga balapan terakhir pada GP Argentina dan GP Americas.
Meski demikian, Bagnaia tetap berada di papan atas klasemen dan hanya tertinggal 11 poin dari pemuncak klasemen, Marco Bezzecchi (Mooney VR46).
Walau dua balapan utama harus berakhir tanpa poin, Bagnaia mampu memenangkan dua kali lomba Sprint.
Maka dari itu, peluang Bagnaia untuk mempertahankan gelar jelas masih nomor satu.
Hal itu dikatakan legenda balap GP500cc, Alex Criville.
Baca Juga: Bukan Karena Motor, Mantan Teknisi Ungkap Alasan Alex Rins Mampu Menangkan Honda
Criville menekankan sebuah sprint bisa didekati dengan dua cara yang sangat berbeda saat ini.
Dia mengatakan ada tiga pilihan bagi pembalap untuk menghadapi lomba sprint.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar