Pertama, mengerahkan seluruh kemampuan, kemudian yang kedua adalah mengambil risiko di setiap momen, dan yang ketiga dengan lebih berhati-hati.
Menurut Criville, pilihan nomor dua itu memiliki poin penting.
"Jika Anda melukai diri sendiri pada hari Sabtu, Anda mungkin tidak bisa turun pada hari Minggu," kata Criville dikutip BolaSport.com dari Motosan.
Baca Juga: Tersadar Karena Alex Rins, Potensi Marc Marquez dkk Masih Ada
"Tetapi jika Anda gagal (pada lomba Sprint), Anda tidak akan kehilangan banyak poin," ujarnya melanjutkan.
Dalam hal ini, Criville berbicara tentang konsistensi dari Bagnaia masih menjadi alasan kuat untuk keluar sebagai kampiun pada akhir musim nanti.
"Pecco memenangkan kedua balapan di Portugal dan di Argentina ia terjatuh di salah satunya," kata Criville.
"Namun bagi saya, Bagnaia masih menjadi salah satu kandidat terbaik untuk memenangkan gelar MotoGP," ujar Criville.
Baca Juga: Bos Ducati Yakin Atasi Rivalitas Bagnaia-Bastianini demi Ulangi Kejayaan
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar