“Pemegang saham di PT LIB adalah semua klub peserta Liga 1 dan PSSI. Sudah seharusnya kami benar-benar transparan,” tutur Ferry.
“Sebagai informasi di akhir bulan Mei, paling telat di awal bulan Juni 2023 pasca audit selesai, kami akan melaporkan performa keuangan PT LIB kepada pemegang saham klub Liga 1 dan PSSI dalam forum RUPS Luar Biasa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ferry pun mengaku bahwa secara korporasi peningkatan keuangan yang ditunjukkan pun sangat baikk.
Baca Juga: Sempat Dirumorkan Dilirik PSSI, Mano Polking Diperpanjang Kontrak oleh FAT selama 3 Bulan
“Dengan kata lain, raport kami sudah tergambar akan biru. Jika trek ini bisa terus terjaga maka akan menjadi sejarah baru bagi PT LIB karena pertama kali LIB akan menyandang raport biru setelah bertahun-tahun selalu mengalami kesulitan keuangan,” ujarnya.
Ditambah lagi Ferry mengaku saat ini pihaknya hampir merampungkan dalam proses restrukturisasi organisasi PT LIB.
Saat ini di mana sedang dilakukan rancangan dan menempatkan personel LIB untuk duduk pada kursi yang tepat, atau the Right man on the right place.
Dengan adanya pergerakan dari PSSI ini PT LIB Mengaku akan mendukung apapun.
Sebab PT LIB juga berharap melihat sepak bola Indonesia lebih baik ke depannya.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Instagram/@pssi |
